Yusrizal Adytia Firdaus- Posted on
Jakarta — Ascent One merupakan perusahaan yang didirikan di Australia, dan bergerak di bidang teknologi pendidikan untuk memudahkan penyedia pendidikan dalam mengelola penerimaan, pemasaran, dan jaringan agen. Sebuah platform untuk merevolusikan pengelolaan hubungan antara mahasiswa dan institusi.
Membuang manajemen manual, mereka telah meluncurkan ekosistem terpadu untuk agen pendidikan. Ekosistem yang mereka kembangkan ini sepenuhnya otomatis untuk menyederhanakan hubungan, serta melaksanakan campaign pemasaran merek yang di personalisasi.
“Memiliki modul yang juga dapat terintegrasi satu sama lain dapat memberikan pengalaman yang baik bagi pengguna yang secara drastis, mengurangi waktu yang dihabiskan untuk tugas-tugas manual tradisional, mengurangi risiko kesalahan saat berbagi data, serta memberikan solusi yang lebih efisien. Teknologi kami dapat membantu menghasilkan pendapatan tambahan dan juga mempermudah pekerjaan, khususnya untuk agen pendidikan dengan menghilangkan kebutuhan mereka terhadap pekerjaan manual,” kata Naresh Gulati, CEO sekaligus pendiri Ascent One.
Perangkat lunak baru yang telah mereka diluncurkan ini juga dapat membantu menghubungkan antara lembaga pendidikan, agen, dan siswa melalui platform otomatis. Sebagai produk teknologi pendidikan, tentunya platform ini memiliki kelebihan sekaligus kekurangan di dalamnya. Apa saja sih?
Kelebihan
Institusi memungkinkan untuk menghilangkan tugas-tugas berat seperti bekerja di berbagai sistem dan mengunggah data secara manual dari satu sistem ke sistem lainnya. Pengguna juga dimungkinkan untuk saling berbagi data di seluruh ekosistem yang terhubung sepenuhnya. Ekosistem yang di desain Ascent One juga mengintegrasi teknologi pihak ketiga dalam platform, seperti Google Maps dan Docusign. Dengan begitu tenaga pendidikan dalam pekerjaannya dapat dipermudah secara lebih efisien, sehingga lebih banyak waktu untuk fokus pada tugas lainnya.
Kekurangan
Meski dengan berbagai manfaat yang diberikan, perangkat lunak ini merupakan model berbasis langganan yang sepenuhnya fleksibel. Pengguna dapat memilih opsi untuk membeli satu, beberapa, atau semua modul produk tergantung kebutuhan. Selain itu, modul-modul yang disediakan merupakan produk yang berdiri sendiri — tetapi juga tetap terintegrasi satu sama lain.
